KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik tase melaya (Tanjungbumi) koleksi pembatik Tanjungbumi Fausi Adi Putra – Salah satu motif Tanjungbumi yang paling populer. Kadang disebut juga sisik malaya atau tasik melaya. Tase dalam bahasa Madura berarti laut, sedangkan kata Tase Melaya berarti melaut, berlayar atau bekerja di lautan.

Batik Madura

Motif Batik * Selisik Batik

·sekitar 2 menit baca
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik sekoh bujel (Pamekasan) koleksi Lintu Tulistyantoro
Motif sekoh adalah sebuah komposisi garis yang membentuk siku-siku. Di Madura, motif ini bermakna menjunjung martabat bagi pemakainya serta memiliki harapan agar dapat menjaga kehormatan.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik bhang ompai (Tanjungbumi) koleksi Lintu Tulistyantoro
Bhang ompai atau bunga kelapa (manggar) yang melingkar-lingkar. Biasanya digunakan sebagai kain untuk menggendong bayi. Bentuknya memanjang dan lebarnya hanya 90 cm.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik tong centong (Pamekasan) koleksi Lintu Tulistyantoro
Centong dalam bahasa Madura ataupun Jawa berarti alat untuk menciduk nasi dari bakul. Pada batik madura, motif ini sering digunakan sebagai salah satu pemberian mempelai pria kepada mempelai wanita.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik gajah sakereng (Tanjungbumi) koleksi Lintu Tulistyantoro
Motif-motif pada batik tanjungbumi banyak dipengaruhi perkembangan kerajaan Islam di Madura. Hal ini terlihat dari bentuk-bentuk hewan yang didistorsi dan distilasi, seperti gajah pada motif gajah sakereng.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik per geper (Pamekasan) koleksi Lintu Tulistyantoro
Motif berupa gambar kupu-kupu atau dalam bahasa Madura, geper. Pada batik madura, motif ini sering digunakan sebagai salah satu pemberian mempelai pria kepada mempelai
wanita.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik tar poteh (Tanjungbumi) koleksi Lintu Tulistyantoro
Poteh berarti putih, jadi motif batik ini adalah motif dengan dasar atau latar belakang berwarna putih.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik ayam cukir (Sumenep) koleksi pembatik Sumenep, Achmad Zaini
Motif ayam cukir menjadi ciri khas batik sumenep yang biasanya menggunakan warna kamongan atau merah kecoklatan dan warna bangan atau merah. Ayam ditampilkan dengan cara sangat bervariasi.

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Motif batik kerumunan pasar (Sumenep) koleksi pembatik Sumenep Achmad Zaini
Terus berinovasi, pembatik Sumenep menciptakan motif realis yang mencerminkan kehidupan keseharian di Madura, seperti kerumunan pasar.

Sumber: Buku Keeksotisan Batik Jawa Timur karya Dr Yusak Anshori dan Adi Kusrianto.

Artikel Lainnya
LayananPelanggan
Kompas Kring
Jam Kerja
06.00 - 16.00 WIB

Harian Kompas adalah surat kabar Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta. Kompas diterbitkan oleh PT Kompas Media Nusantara yang merupakan bagian dari kelompok usaha Kompas Gramedia (KG), yang didirikan oleh P.K. Ojong (almarhum) dan Jakob Oetama (almarhum) sejak 28 Juni 1965.

Mengusung semboyan "Amanat Hati Nurani Rakyat", Kompas dikenal sebagai sumber informasi tepercaya, akurat, dan mendalam.

Kantor Redaksi
Jalan Palmerah Selatan 26-28
Jakarta Pusat, DKI Jakarta,
Indonesia 10270
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2
Jalan Palmerah Selatan 21
Jakarta Pusat, DKI Jakarta,
Indonesia 10270