KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Motif Selendang Gedang – Selendang gedang umumnya mengambil corak tumbuh-tumbuhan dan binatang. Koleksi pebatik Ibu Asniarti.

Batik Jambi-Bengkulu

Motif Batik * Selisik Batik

·sekitar 1 menit baca
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Motif Kaligrafi Arab
Jenis motif kain lama ini biasanya dipakai oleh pembantu raja penghulu dan pengapit pengantin pada upacara perkawinan sebagai detar atau tutup kepala. Koleksi Museum Negeri Provinsi Bengkulu.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Motif Kembang Cengkeh
Terinsipirasi kehidupan alam berupa flora. Biasanya dipakai untuk rangkaian upacara perkawinan saat bedabung atau kikir gigi. Koleksi Ibu Zumratul Aini.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Motif Duren Pecah
Motif yang terinsiprasi keistimewaan buah durian ini digambarkan dengan buah durian terbelah dua berbentuk simetris. Tata letaknya bercorak ceplok-ceplok sehingga unik. Koleksi pebatik Ibu Azmiah.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Motif Merak Ngeram
Melukiskan burung merak yang mengerami telurnya. Motif ini mengandung arti tanggung jawab dan kasih sayang serta ketelatenan seorang ibu terhadap kelestarian generasi penerusnya. Koleksi pebatik Ibu Azmiah.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Motif Keladi
Motif ini terinspirasi tanaman keladi yang banyak dimanfaatkan masyarakat Jambi. Daun keladi membentuk kesan daun yang kokoh dan setia kawan karena menampung air. Koleksi Museum Siginjei, Jambi.

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA

Motif Kapal Sanggat
Dilukiskan dengan obyek kapal laut dan berbagai jenis binatang laut. Kapal sanggat ditafsirkan sebagai kapal yang tidak dapat melanjutkan perjalanan karena tersangkut suatu benda. Koleksi pebatik Ibu Azmiah.

SUMBER: BUKU FILOSOFI MOTIF BATIK JAMBI (DISPERINDAG DAN DEKRANASDA PROVINSI JAMBI), PENUTURAN TOKOH BATIK ALCALA ZAMORA

Artikel Lainnya